Berjalan Dengan Iman


Hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat (2 Korintus 5:7)

Dalam mengikut Yesus Kristus, kita harus menjalaninya dengan iman. banyak hal-hal yang bahkan kita tidak lihat dan tidak bisa kita pahami itu harus kita lalui dengan percaya dan perjalanan rohani itu harus ditempuh selangkah demi selangkah.

Seperti pejalan yang menapaki jalan kecil di lereng gunung, ia tak dapat melihat jalan di depannya saat dia harus memanjat, tapi semua itu dia lakukan karena dia percaya dan dia lakukan karena ia ingin mencapai sebuah tujuan, pulang ke rumah atau berangkat ke ladang. Terkadang jalan itu bisa ia lihat, tapi terkadang saat mendaki ia hanya bisa melihat jalannya yang dilalui dan panjatan yang harus ia daki tanpa melihat apa didepannya karena terhalang oleh tanjakan tersebut. Adapun sesekali tiba-tiba berliku-liku, tidak rata atau berbatu, menanjak atau menurun dengan tajam. Yang ia tahu adalah ia harus mengambil langkah itu untuk mencapai tujuannya atau tujuan berikutnya.

Begitupun perjalanan hidup kita ini tidak beda dengan pejalan di lereng gunung itu.  Terkadang kita dihadapi dengan jalan yang kita tidak tahu tapi harus kita tempuh, jalan yang menanjak dan jalan yang temurun dan berbelok tajam dan lain sebagainya. Tetapi, dengan beriman kepada Kristus, kita dapat terus melangkah maju dengan penuh keyakinan bahwa kita pasti akan mencapai tujuan, walau kita tidak tahu ada apa didepan kita nantinya, walau kita tidak melihat tapi kita percaya bahwa hidup kita aman didalam genggaman tanganNya walau kita tidak melihat masa depan kita, karena pastinya rancangan jalan Tuhan adalah baik. Selalu ada campur tangan Tuhan disetiap jalan yang kita lalui. 

Meski jalan yang Tuhan beri tidak selalu mudah, akan tetapi pastilah yang terbaik. Tanpa kita sadari, jalan mendaki itu membuah kita lebih sehat, kaki lebih kuat dan pikiran lebih fokus, begitupun jalan menurun, kita dilatih untuk memperkuat pegangan, pengereman kaki dan fokus, itulah pelajaran yang Tuhan berikan didalam perjalanan kita. "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 28:11)

Jadi apa yang harus kita lakukan? Jalani saja apa yang Tuhan perintahkan, jalani dengan iman walau kamu menghadapi jalan menanjak, menurun dan berbatu, ingat, Tuhan selalu menyertaimu. Kuncinya adalah percaya saja, jalani saja, "Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu." (Mazmur 3:5-6)

Sahabat..... Maju terus. Melangkahlah dengan penuh percaya didalam iman dan doa ke masa depan yang belum kalian ketahui. Percaya saja, Allah selalu menyertai mu kini dan sepanjang masa. "... Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:20)

"Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal." Ayub 42:2

Amin
Tuhan bersama mu

Popular posts from this blog

Berilah Maka Kamu Akan Diberi

Berfoya-foya Dalam Kemewahan

Masih Ragu Dengan Kuasa-Nya?