Siapa Saya Sebenarnya?


"Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik, dan juga tidak ada pohon yang tidak baik yang menghasilkan buah yang baik." (Injil Lukas 6:43)

Sahabat...
Banyak sekali pohon buah di sekeliling hidup kita ini, yah kita ambilah contoh pohon mangga. Bila saat nya berbuah, mangga itu terlihat indah, menggiurkan dan rasanya menyegarkan bila dimakan, tapi gimana tahu asam atau tidaknya mangga tersebut? Ya yang pasti kita baru tahu itu asam atau manis sesuadah kita rasakan sendiri, karena warna kulit mangga terkadang menipu.

Begitupun manusia, kita ini! Test atau ujian yang terbaik terhadap karakter manusia untuk melihat dia aslinya adalah dengan melihat reaksi yang muncul ketika mereka berada alam tekanan situasi yang sulit, susah atau terjepit dan terhimpit. Dalam kondisi yang normal atau ketika segala sesuatu berjalan seperti biasanya, banyak orang berperilaku baik sebagaimana yang dapat diterima oleh masyarakat. Mereka memberi kesan seolah segala sesuatu dapat terkendali. Namun, ini namun..... Saat mereka mengalami sesuatu yang tidak diharapkan, nahhhhh maka watak mereka yang sesungguhnya keluar dan akan terlihat siapa dan seperti apa dia aslinya.

Pernah aku tersihir oleh seorang song leader didalam sebuah Misa, uuuhhhh...., mantap, kata-katanya indah sekali disaat dia mengajak untuk menaikan sebuah pujian bagi Tuhan... begitu menyentuh hati saat dia memimpin untuk membawakan lagu pujian. Selesai Misa, kita semua keluar gereja dan ya pulang ketempat masing-masing, aku melihat dia dibawah pohon diseberang Gereja, saat itu umat sudah sepi, sudah pulang semua, dan tinggallah dia seseorang di bawah pohon itu, mungkin sedang menunggu jemputan, ahhh niat hati ingin berkenalan, aku pelan-pelan mendekatinya karena tidak ingin mengganggu sepertinya dia sedang menelepon seseorang dengan ponselnya. Saat mulai mendekat....., saat aku mendekat betapa kagetnya aku mendengar kata-kata kotor dan tidak layak diucapkan keluar dari mulutnya. Aku kaget dan ku urungkan niat ku hahahaha, aku shock, laaahhh tadi siapa yang begitu bagus didepan altar... (pikirku).

Dan banyak macam contoh yang sering kita lihat sahabat, kita terkadang lihat orang itu begitu indah memberikan pengertian Alkitab, sharing Alkitab, tapi tidak lama lhaaaa..., saat dia mendapat hal yang tidak ia inginkan kata-katanya pedas dan menyinggung dan mengeluarkan kata yang tidak pantas atau sering berbicara Alkitab tapi saat dia terjepit dan terjebak masalah dia berubah total dengan sikap dan perbuatannya. Yahhh itulah manusia yang sebenarnya, itulah dia..., dia yang sebenarnya.

Belajarlah seperti Ayub walau sudah habis-habisan, sakit dan kehilangan semua, ia tetap memuji Tuhan bukan membenci Tuhan dengan kata-katanya. Lihatlah Yusuf walau dia tertindas, dia mendapat masalah dalam hidupnya, tapi yang keluar dari mulut dia tetap memuliakan Allah, tidak pernah dia mengerutu apalagi menghujat saudaranya yang membuangnya.

Sahabat, dari pohon yang baik akan menghasilkan buah baik pula, dari kehidupan yang baik, terpancarlah sesuatu yang baik pula dari dalam hidup kita ini, karena ada tertulis;

"Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaannya yang jahat. Karena yang diucapkan mulutnya, meluap dari hatinya." (Injil Lukas 6:43)

Mau menilai orang? Lihat saat dia berada didalam emosi, masalah atau himpitan, itulah dia yang sebenarnya, dia yang sesungguhnya yang bisa kamu lihat.

Amin.
Tuhan bersama mu

Popular posts from this blog

Berilah Maka Kamu Akan Diberi

Berfoya-foya Dalam Kemewahan

Masih Ragu Dengan Kuasa-Nya?