Kata-kata yang menjadi kenyataan
Amsal 18:21 "Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya."
Pernah ada seorang ibu berkata, "itu lihat tuh Brother Joe, anakku,.... dasar anak bodoh, anak h*ram, dasar b*jingan sana... jadi bangs*t sekalian....." dan kata-kata ini terus dikatakan ibarat sebuah mantra atau doa yang dia panjatkan. Dan tersentak hatiku saat mendengar itu.
Dan aku langsung berkata "stoppp... stop bu.... jangan diteruskan.... engkau secara tidak sadar sudah mengutuk anakmu sendiri" dan dia berkata lagi... "biarin aja Brother. emang patut anak itu disumpain...., biarlah dosa ya dosa... dosa juga aku yang tanggung kan!?!, bukan orang lain...."
Saat itu selesai perbincangan yang tidak menemui ujung karena sepertinya ibu ini sudah menjadi batu karena kesal dengan anaknya mungkin... padahal, anak hanya perlu dibilangin baik baik, diajarkan dan diberi contoh bukan hanya diajarkan dan dibilangin doang, kita juga harus menjadi contoh bagi mereka.
Lama tak berjumpa..... sekitar 6th, aku kembali ke kota itu dan..... dan puji Tuhan bertemu ibu itu lagi... sambil memberi salam dan dia menangis sejadi jadinya dan dia berkata “sekarang anaknya ada dipenjara... dia sudah benar benar menjadi bajingan Brother. Joe...... Dasar anak tidak tahu balas budi.....” Aku berkata..... itu salah mu bu!! engkau yang mendoakan dia menjadi seperti apa yang engkau katakan...!!, dan aku berkata..... "ibu ingat... saat itu dia baru berumur 13 tahun.... dia masih perlu kasih sayang dan perhatian ibu... anak tidak pernah salah bu,.. kita lah yang mendidik dan membesarkan mereka dengan cara yang salah, sehinga mereka menjadi seperti itu, dan kenapa malah di doakan dan dikutuk seperti perkataan ibu?" dan singkat cerita ibu itu menyesal.... tapi apa mau dikata... penyesalan tidak merubah takdir apa yang kau tanam dan itu yang kau tuai.
Sahabat....
Jagalah lidah mu. Sempatkan membaca Surat Yakobus 3:1-12. Dengan lidah kita bisa membuat sukacita dan dengan lidah pula dukacita tercipta. Dalam Efesus 4;29 tertulis ”Jangan ada perkataan busuk yang keluar dari mulutmu melainkan perkataan apa pun yang baik, untuk membangun.” Lihat juga dalam 1 Petrus 3 ayat 10 "Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu.
Saat kita berkata-kata dalam amarah, seakan-akan kita yakin akan perkataan kita itu, yaaa.. awas.... dan itu akan terjadi, seperti sebuah kutuk dan kata-kata yang kita lepas akan terjadi seperti yang kita katakan.... seperti ada tertulis dalam Injil Matius 21:21 "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi.
Sekarang bayangkan.... apa sumpah dan kata-kata yang telah engkau ucapkan kepada anak-anakmu dalam amarah dan geram mu!? Dan janganlah menyesal bila satu saat kata-kata mu itu terjadi didalam kehidupan mereka, dan penyesalan mu sudah tidak ada artinya lagi. Sekarang ingat?!? Mintalah ampun kepada Tuhan dan putuskan dan patahkan kuasa doa kutuk mu itu didalam nama Yesus, dan hampiri mereka dan mohon ampun kalau kamu pernah geram dan mengutuk mereka, biarkan mereka berkata mereka mengampuni mu seraya menumpangkan tangannya keatas kepala mu, gengsi?!? Maka kau akan melihat semua itu terjadi. Tunggu saja....
Tuhan bersama mu