Tabur Dosa Maka Engkau Akan Menuai Binasa
"Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya!" (Galatia 6:7)
Banyak orang yang tidak sadar atas apa yang sudah atau telah ia perbuat selama ini, saat terjadi sesuatu, dia menyalahkan keadaan atau bahkan menyalahkan Tuhan. Padahal jelas-jelas semua yang terjadi sekarang ini adalah hasil dari apa yang telah ia perbuat sebelumnya.
Sebuah cerita. Ada teman ku, kerjaannya adalah menyimpan amarah, menyimpan dendam dan sakit hati, dan semua kedustaan penuh didalam dirinya. Hidup baik diluar tapi didalam kehidupannya didalam hatinya hanyalah kehancuran. Satu saat dia divonis mengidap penyakit penyakit mematikan, dan dia menyalahkan Tuhan. Disaat dokter memvonis dia terkena sakit jantung dan cancer hati, ia bersungut-sungut kepada Tuhan atas apa yang telah terjadi.
Aku berkata kepadanya, bahwa semua sakit yang diderita itu adalah hasil dari apa yang selama ini ia kerjakan, ia menyimpan kotoran didalam hidupnya, ia tidak bisa memaafkan dan tidak bisa melupakan bahkan semua disimpannya untuk mengadakan serangan balik kepada yang dianggap musuh. Apa yang kukatakan bertahun-tahun lalu ia anggap angin.
Aku memberikan kepada nya sebuah ayat, Alkitab menyatakan, "Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menai hidup yang kekal dari Roh itu." (Galatia 6:8). Sebab itu perhatikanlah hal ini: "Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai jika kita tidak menjadi lemah." (ayat 9). Jelas tertulis disana siapa yang menabur didalam daging. Menabur didalam daging sama dengan menyimpan perkara-perkara negatif didalam kehidupanmu, menyimpan sampah kehidupan, sampah dosa mu dan akhirnya berbuah kemalangan.
Sahabat....
Tuhan mau kita selalu berbuat baik, karena dengan menabur kebaikan kita pun akan menui kenikmatan dalam hidup. Dalam ayat 10 tertulis "Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang,...." Nah sudah jelas kan?!? Masih mau bersungut-sungut?!? Menyimpan amarah dan dendam?!?
Ingat, apa yang engkau tabur itu yang engkau tuai, bila kalian sudah berumah tangga, ingat selalu, anak-anakmu pun akan memakan hasil buahmu yang sebelumnya telah engkau tabur. Menabur yang jelek maka kehancuran akan menjadi buahmu, menabur yang baik maka kebahagiaan ada pada keluarga mu.
Amin.
Tuhan bersama mu.